Show simple item record

dc.contributor.authorApriliyani, Pramudyawati Elinda
dc.date.accessioned2023-07-13T06:51:35Z
dc.date.available2023-07-13T06:51:35Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.uridspace.uii.ac.id/123456789/45191
dc.description.abstractProyek Pembangunan Jalan Tol Solo-Jogja-NYIA merupakan proyek dari Kementerian PUPR dengan kontraktor utama yaitu PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Proyek ini memiliki salah satu pekerjaan dengan risiko kecelakaan tinggi yaitu pekerjaaan erection girder atau suatu kegiatan pemasangan balok girder ke atas tumpuannya. Dalam pelaksanaannya terdapat beberapa lokasi yang mengalami keterlambatan dan membuat progress proyek tersebut terkendala 0,8% dari target perbulan sebesar 2,5%. Keterlambatan pekerjaan tersebut selaras dengan adanya sejumlah 18 pekerja bidang erection girder atau lebih dari 50% dari 28 total pekerja mengalami keluhan terkait kondisi kesehatan yang mereka alami. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengukuran tingkat produktivitas untuk mengidentifikasi baik tidaknya pencapaian indikator produktivitas dan dilakukan upaya perbaikan serta menentukan seberapa besar pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap produktivitas kerja pada pekerjaan erection girder. Penelitian ini menggunakan kuesioner dan wawancara sebagai alat pengumpulan data. Metode Objective Matrix (OMAX), Fault Tree Analysis (FTA) dan analisis regresi linier berganda digunakan dalam pengolahan data di penelitian ini. Berdasarkan hasil pengukuran, nilai indeks produktivitas tertinggi pada Jembatan Baran 2 sebesar 193,33% dan terendah Jembatan Mboto sebesar -85%. Dilihat dari perhitungan rasio 1 sampai 4 maka rasio 3 memiliki hasil terendah yaitu 30 dari ke 3 rasio lainnya. Penyebab penurunan produktivitas antara lain pekerja tidak melakukan pengecekan kesehatan rutin sebelum bekerja, pekerja tidak menggunakan fasilitas kesehatan yang ada, perusahaan mementingkan cost daripada kualitas, tidak melakukan Tes DCP/tes kepadatan tanah secara berulang, tidak bisa melanjutkan pekerjaan ketika cuaca buruk. Terlihat bahwa faktor K3 termasuk dalam penyebab penurunan tingkat produktivitas secara simultan sebesar 38,2%, meliputi pengaruh keselamatan kerja sebesar 36,53% dan kesehatan kerja hanya sebesar 1,604%. Usulan perbaikan yang sebaiknya dilakukan oleh PT Adhi Karya seperti melakukan pengecekan kesehatan rutin, melakukan uji banding dan uji laboratorium pada material yang akan digunakan, saling berkoordinasi, mengubah schedule sesuai kondisi di lapangan dengan banyak pertimbangan, dsb.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectErection girderen_US
dc.subjectFault Tree Analysisen_US
dc.subjectObjective Matrixen_US
dc.subjectKeselamatan dan Kesehatan Kerjaen_US
dc.subjectProduktivitas, Proyek jalan tolen_US
dc.titleAnalisis Pengukuran Tingkat Produktivitas Pada Pekerjaan Erection Girder Menggunakan Metode Objective Matrix (OMAX) Dan Fault Tree Analysis (FTA)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.Identifier.NIM19522389


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record