Njauan Kriminologi dan Penegakan Hukum Pidana Terhadap Tindakan Pelecehan Seksual Begal Payudara di Yogyakarta
Abstract
Pelecehan seksual merupakan perbuatan berkonotasi seksual yang
melanggar kesusilaan yang melanggar hak korban, tindakan tersebut dapat
berupa tindakan isyarat, lisan maupun fisik yang bersifat seksual yang mana
tindakan tersebut membuat seseorang merasa dipermalukan atau terintimidasi.
Kasus begal payudara banyak terjadi di wilayah kota Yogyakarta termasuk
kedalam pelecehan seksual. Tujuan penelitian ini dilakukan yakni untuk
mengetahui faktor apa saja yang melatarbelakangi terjadinya kasus pelecehan
seksual berupa begal payudara di Yogyakarta dan untuk mengetahui
bagaimana upaya yang dilakukan oleh penegak hukum dalam pencegahan dan
penanganan kasus pelecehan seksual berupa begal payudara di Yogyakarta.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Empiris yang
bersifat Deskriptif Kualitatif dengan menggunakan Metode Wawancara dan
Studi Pustaka dalam mecari data di lapangan, pendekatan yang dilakukan
adalah dengan menggunakan Pendekatan Sosiologis. Terdapat 2 faktor
kriminologi yang melatarbelakangi terjadinya begal payudara di Yogyakarta
yakni faktor psikologis pelaku dan faktor lingkungan pada saat kejadian.
Terdapat 2 upaya pencegahan yang dilakukan oleh kepolisian yakni upaya pre-
emtif dan upaya preventif. Sedangkan tindakan penanganan yang dilakukan
oleh pihak kepolisian pada saat terjadinya tindak pidana pelecehan seksual
begal payudara ini, ketika ada korban yang melaporkan pihak kepolisian akan
melakukan tindak lanjut sesuai dengan aturan hukum yang ada dengan
menggunakan upaya represif.
Collections
- Law [2335]