Pengaruh Sektor Pariwisata, Upah Minimum, PDRB Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Provinsi Bali Tahun 2006-2021
Abstract
Pariwisata berperan penting dalam meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan
pembangunan ekonomi suatu daerah. Penelitian ini bertujuan menjelaskan pengaruh
dari sektor pariwisata terhadap penyerapan tenaga kerja di Kabupaten/Kota Provinsi
Bali tahun 2006-2021. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder
yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali. Tenaga Kerja sektor
pariwisata di Kabupaten/Kota Provinsi Bali tahun 2006-2021 merupakan variabel
terikat dengan variabel bebasnya jumlah hotel, jumlah wisatawan yang berkunjung,
Upah Minimum, PDRB Provinsi Bali tahun 2006-2021. Pengolahan data
menggunakan analisis regresi data panel dengan metode analisis Common Effect, Fixed
Effect, dan Random Effect serta Uji Chow, Uji Hausman, dan Uji t, Uji F, Uji R2
. Hasil yang
didapat dari penelitian ini bahwa variabel Upah Minimum Kabupaten (UMK) dan
PDRB berpengaruh secara signifikan. Namun, variabel jumlah hotel, jumah wisatawan
tidak berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja sektor pariwisata di
Kabupaten/Kota Provinsi Bali. Implikasi dari kebijakan variabel Upah Minimum
Kabupaten (UMK) dan PDRB adalah mempertahankan atau menaikkan jika
memungkinkan, hal ini tentunya sangat membantu masyarakat angkatan kerja untuk
tidak pergi ke daerah lain, sehingga semakin tinggi PDRB suatu daerah maka
pendapatan masyarakat akan semakin meningkat yang berdampak pada kenaikan daya
beli masyarakat sehingga permintaan terhadap barang/jasa akan semakin naik. Hal ini
dapat menciptakan lapangan kerja baru.
Collections
- Economics [2152]