dc.description.abstract | Tingkat hunian kamar adalah perbandingan jumlah kamar hotel yang
digunakan dengan jumlah kamar hotel yang tersedia. Tingkat hunian kamar di
Indonesia didukung oleh angka tingkat hunian kamar regional atau provinsi,
termasuk Provinsi Jambi. Angka tingkat hunian kamar Provinsi Jambi
menunjukkan pola data yang fluktuatif, artinya nilai tingkat hunian kamar Provinsi
Jambi akan terus mengalami kenaikan atau penurunan setiap tahunnya. Hal ini
tentunya akan berdampak pada seluruh sektor pariwisata di Indonesia. Peningkatan
tingkat hunian kamar salah satunya perlu didukung juga melalui banyaknya
wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia, khususnya Provinsi Jambi.
Angka tingkat hunian kamar perlu dikendalikan dengan menyusun strategi yang
tepat. Strategi ini dapat diwujudkan jika para pemilik perusahaan, pembuat
kebijakan, dan pelaku ekonomi mengetahui kondisi angka tingkat hunian kamar
mendatang. Dalam penelitian ini, metode tersebut akan digunakan Fuzzy Time
Series karena metode ini tidak perlu memenuhi asumsi seperti metode peramalan
lainnya. Penulis tertarik untuk membandingkan metode-metode tersebut Fuzzy
Time Series Markov Chain dan Stevenson Porter menggunakan data tingkat hunian
kamar di Provinsi Jambi pada Januari 2013-April 2022. Hasil peramalan dari
metode tersebut Fuzzy Time Series Rantai Markov lima periode ke depan
dikombinasikan dengan metode DES dari Holt pada periode pertama yaitu pada
bulan Mei 2022 sebesar 40,03682138% hingga pada periode ke lima yaitu pada
bulan September sebesar 40,7016095%. Sedangkan untuk Fuzzy Time Series
Stevenson Porter memprediksi lima periode ke depan dikombinasikan dengan
metode DES dari Holt pada periode pertama yaitu pada bulan Mei 2022 sebesar
38,2357313% hingga pada periode ke lima yaitu pada bulan September sebesar
38,97175338%. metode Fuzzy Time Series Markov Chain merupakan metode
terbaik karena memiliki nilai MAPE yang lebih rendah dibandingkan dengan
metode Stevenson Porter, yaitu masing-masing sebesar 8,8% dan 11,9%. | en_US |