Analisis Kualitas Udara Ambien Parameter Co Dan Co2 Di Terminal Jombor D.I. Yogyakarta
Abstract
Penelitian ini bertitik tolak dari adanya risiko pencemaran yang bersumber
dari sektor transportasi. Terminal Jombor D.I. Yogyakarta merupakan fasilitas
umum tipe B dengan kepadatan aktivitas kendaraan yang cukup tinggi yang
melayani jalur Antar Kota-Antar Provinsi (AKAP), Antar Kota Dalam Provinsi
(AKDP) dan Trans Jogja. Kondisi ini menyebabkan potensi pencemaran udara
ambien dari aktivitas kendaraan di Terminal Jombor. Penelitian ini bertujuan
mengidentifikasi konsentrasi CO dan CO2, dengan baku mutu dan menganalisis
sebaran konsentrasi yang dihasilkan serta korelasi dengan faktor meteorologi
kecepatan angin dan temperatur udara. Pendekatan penelitian ini adalah kuantitatif
dengan observasi dan pengukuran langsung selama 17-20 Desember 2022 pada tiga
titik pengamatan. Pada hari ke-3 (Senin, 19 Desember 2022) di Titik 1 dihasilkan
konsentrasi CO sebesar 10.883,2 (µg/Nm
), hasil pengukuran menunjukan nilai
konsentrasi CO melebihi baku mutu yang ditetapkan sebesar 10.000 (µg/Nm
3
).
Untuk hari dan titik yang lain tidak melebihi baku mutu. Hasil pengukuran
konsentrasi CO2 (µg/Nm
3
) tidak melebihi standar yang ditetapkan. Nilai koefisien
korelasi konsentrasi polutan dengan faktor meteorologi yang diperoleh berkisar 0,11-0,33
menunjukan bahwa hubungan antar tiap parameter memiliki korelasi
yang lemah. Area Titik 3 memiliki nilai konsentrasi rata-rata CO (µg/Nm
3
) tertinggi
dan untuk pemetaan konsentrasi CO2 (µg/Nm
3
) Titik 2 memiliki nilai konsentrasi
rata-rata CO2 (µg/Nm
3
) tertinggi.
Collections
- Environmental Engineering [1430]