Analisis Willingness To Pay Pengunjung Terhadap Pengembangan Wahana Objek Wisata Water Boom Tunjungan Di Kabupaten Sragen
Abstract
Pengelolaan sumber daya alam dengan baik dapat dibentuk melalui pariwisata
sehingga dapat bernilai ekonomi tinggi bagi suatu daerah. Pengembangan tempat
rekreasi merupakan sebuah keniscayaan dalam menjawab berbagai persoalan yang
muncul setelah adanya peningkatan permintaan dari seorang maupun kelompok orang
yang mendiami sebuah daerah atau yang biasa disebut masyarakat. Untuk mengetahui
aspek tersebut perlu dilakukan suatu analisis untuk mengetahui potensi wahana objek
wisata yang akan dikembangkan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi logit
dalam menganalisis faktor-faktor kesediaan pengunjung untuk membayar. Sedangkan
metode CVM (Contingent Valuation Method) digunakan untuk mengestimasi biaya
yang akan dikeluarkan oleh pengunjung, dan metode regresi berganda digunakan
untuk menganalisis faktor-faktor apa yang mempengaruhi besar kesediaan membayar
pengunjung. Program yang dapat membantu dalam penelitian ini yaitu Eviews 10 dan
Microsoft excel 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 39 responden
bersedia membayar dalam upaya pengembangan wahana objek wisata Water Boom
Tunjungan dengan adanya penambahan wahana kereta wisata dan taman burung.
Faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan membayar responden terhadap
pengembangan wahana Objek Wisata Water Boom Tunjungan di Kabupaten Sragen
antara lain jenis kelamin, waktu yang dihabiskan di lokasi, tingkat pendidikan, dan
tingkat pendapatan. Nilai rata-rata Willingness To Pay responden pengunjung adalah
sebesar Rp22.000/orang. Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya nilai WTP
responden adalah jenis kelamin, waktu yang dihabiskan di lokasi, tingkat pendidikan,
dan tingkat pendapatan.
Collections
- Economics [2139]