Show simple item record

dc.contributor.authorARDIWI IKHRAM BASGORO
dc.date.accessioned2023-05-11T08:08:01Z
dc.date.available2023-05-11T08:08:01Z
dc.date.issued2023-02
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/44339
dc.description.abstractBisnis Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) semakin menggiurkan, karena kebutuhan akan air minum terus meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk. Perusahaan yang menggarap bisnis AMDK pun semakin banyak dan terus melakukan ekspansi untuk memperluas jaringan pasar atas produknya. Pada tahun 2015, AMDK sebagai bahan utama kebutuhan konsumsi di angka 9,23%. Lalu konstan naik pada tahun 2016 dan 2017 di angka 10,29% dan 13,89%. Melihat potensialnya AMDK di Provinsi Kalimantan Timur Kabupaten Kutai Kartanegara, perlu adanya peran supply yang mampu mendistribusikan AMDK secara konstan. Analisis investasi menggunakan Net Present Value (NPV) dan Internal Rate of Return (IRR) merupakan metode yang dapat dilakukan untuk mengetahui kelayakan suatu investasi. NPV dan IRR dapat menunjukkan tingkat kelayakan dan keuntungan investasi secara gamblang. Dalam analisis NPV yang bertujuan menerjemahkan nilai keuntungan di masa datang dengan nilai uang pada masa kini dengan tingkat diskonto 20%, investasi mencapai nilai NPV Rp2.493.597.470. Selain itu analisis metode IRR juga menyimpulkan bahwa nilai aset dan perkembangannya mencapai 26,85%. Adapun dalam analisis sensitivitas, dalam keadaan tingkat diskonto naik menjadi 40%, investasi ini tetap menguntungkan dengan NPV Rp8.722.026.007. Selain itu, analisis terhadap tingkat penjualan yang turun hingga 65% dari tingkat produksi juga menghasilkan keputusan investasi ini masih dalam keadaan menghasilkan laba sebesar NPV Rp1.090.297.276.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleAnalisis Investasi Pembangunan Air Minum Dalam Kemasan Galon Di Kutai Kartanegara Kalimantan Timuren_US
dc.Identifier.NIM18522071


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record