Show simple item record

dc.contributor.authorDEMAS EMIRBUWONO BASUKI
dc.date.accessioned2023-05-11T02:47:10Z
dc.date.available2023-05-11T02:47:10Z
dc.date.issued2023-02
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/44305
dc.description.abstractPT. Sport Glove Indonesia adalah perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur jenis garment produksi darung tangan. Salah satu produk yang di produksi adalah Nike Extreme. Dalam Proses produksi Nike Extreme, terdapat permasalahan yang ditemukan yaitu defect. Dalam menyelesaikan permasalahan terkait defect digunakan Six Sigma dengan metode DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control). Defect merupakan salah satu jenis pemborosan (waste), sehingga pada tahapan define perlu dilakukan validasi apakah permasalahan defect benar adanya dan apakah defect akan mempengaruhi jenis pemborosan lainnya. Dari hasil pengolahan data dengan Waste Assesment Model diketahui bahwa defect merupakan jenis pemborosan paling berpengaruh dengan persentase sebesar 22,38%. Berdasarkan hasil identifikasi terdapat 14 jenis defect yang terjadi pada produk Nike Extreme. Selanjutnya pada tahapan measure dilakukan perhitungan DPMO dan Level Sigma, dimana dari hasil perhitungan diketahui bahwa rata-rata nilai DPMO sebesar 9031 dan rata-rata level sigma sebesar 3,87 sigma untuk tahun 2022. Pada tahapan analyze, berdasarkan analisis dengan diagramm pareto ditemukan bahwa jebol merupakan defect dominan pada Nike Extreme dengan persentase sebesar 14,02%, sehingga dilakukan identifikasi lebih lanjut terkait penyebab terjadinya jebol. Dari hasil perhitungan komputasi dengan metode Fuzzy-FMEA ditemukan bahwa penyebab kecacatan tertinggi adalah adanya kesalahan proses atau proses yang terlewat sehingga menyebabkan jebol dengan nilai Fuzzy-RPN (FRPN) sebesar 612,96. Setelah itu pada tahapan improve dilakukan improvement menggunakan 5W+1H dan Recommendation Action FMEA, dimana perusahaan dapat membuat Buku Prosedur Kerja atau Specification Book khusus produk Nike Extrerme. Selanjutnya dilakukan controlling atau pengawasan secara intensif dan berkala terhadap proses produksi Nike Extreme. Selain itu pihak quality dan production melakukan proses controlling secara berkala kepada operator pada proses production terhadap recommendation action yang sudah dirancang.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleAnalisis Upaya Penurunan Waste Defect Dengan Metode Six Sigma Pada Produk Glove Nike Extreme Di Area Production Pt. Sport Glove Indonesiaen_US
dc.Identifier.NIM19522323


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record