Hubungan Penyesuaian Diri Dengan Kecenderungan Kecemasan Berpisah Pada Santri Baru Pondok Pesantren X Di Tasikmalaya
Abstract
Penelitian mengenai penyesuaian diri dan kecemasan telah banyak dilakukan di
berbagai jenis subjek. Tetapi, penelitian mengenai penyesuaian diri dan kecemasan
berpisah pada santri baru di Pondok pesantren belum banyak dilakukan. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penyesuaian diri dan kecemasan
berpisah pada 283 santri Pondok pesantren X usia 11-17 tahun. Penelitian ini
menggunakan skala penyesuaian diri (α= 0.869) milik Haber dan Runyon, serta
subskala SCARED separation anxiety milik Birmaher (α= 0.70) dengan hasil uji
coba reliabilitas sebesar α= 0.662. Didapatkan korelasi negatif signifikan yang
menunjukkan semakin tinggi penyesuaian diri maka semakin rendah kecemasan
berpisah, begitu pula sebaliknya. Pada analisis lebih lanjut, ditemukan santri baru
perempuan memiliki kecemasan berpisah lebih tinggi daripada laki-laki, sehingga
santri baru perempuan akan lebih membutuhkan penyesuaian diri. Selain itu,
diketahui aspek memiliki hubungan interpersonal yang baik dapat membantu santri
baru dalam meningkatkan penyesuaian diri dan menekan kecemasan berpisah.
Collections
- Psychology [2275]