PENGARUH NILAI PRODUKSI, JUMLAH UNIT USAHA DAN UPAH MINIMUM TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTOR INDUSTRI MANUFAKTUR DI JAWA TENGAH
Abstract
Penyerapan tenaga kerja merupakan banyaknya orang atau masyarakat di usia
Angkatan kerja yang bekerja di berbagai sektor. Permintaan tenaga pada suatu
perusahaan sangat berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja. Semakin banyak
tenaga kerja yang terserap maka akan semakin berkurang jumlah pengangguran pada
daerah tersebut. Pada penelitian ini menganalisis korelasi antara nilai produksi, jumlah
unit usaha dan upah minimum terhadap penyerapan tenaga kerja sektor industri
manufaktur di Jawa Tengah. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data
panel yang berasal dari gabungan data time series dan cross section. Sumber data
diperoleh dari Badan Pusat Statistika dengan rentang tahun 2014-2018. Variabel
dependen pada penelitian ini adalah nilai produksi, jumlah unit usaha dan upah
minimum. Alat analisis yang digunakan adalah regresi. Dari hasil penelitian ini
didapatkan bahwa nilai produksi mempunyai pengaruh signifikan negatif terhadap
penyerapan tenaga kerja. Jumlah unit usaha mempunyai pengaruh signifikan positif
terhadap penyerapan tenaga kerja. Upah mempunyai pengaruh positif terhadap
penyerapan tenaga kerja.
Collections
- Economics [2152]