PROFITABILITAS, LAR, DAN FDR/LDR BANK SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL SEBELUM DAN SELAMA PANDEMI COVID-19

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan Profitabilitas, LAR, FDR/LDR Bank Syariah dan Bank Konvensional Sebelum dan Selama Pandemi Covid-19. Jumlah bank yang menjadi sampel pada penelitian ini adalah 14 Bank Syariah dan 14 Bank Konvensional. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data laporan keuangan triwulan yang terdaftar di OJK, dengan mengambil 3 laporan keuangan triwulan sebelum pandemi dan 3 laporan keuangan triwulan selama pandemi pada masing-masing bank. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan uji hipotesis dengan Paired Sample T-Test dan Wilcoxon Signed Rank Test.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandemi Covid-19 justru membuat LAR dan FDR Bank Syariah mengalami kenaikan. Namun demikian, kinerja Bank Syariah diukur dengan ROA, ROE, BOPO dan NOM tidak mengalami perubahan. Ini berbeda dengan Bank Konvensional yang menunjukkan semua rasio terdapat perubahan, dengan BOPO, LAR, LDR mengalami kenaikan dan ROA, ROE, NIM mengalami penurunan. Kemudian jika dibandingkan Bank Syariah dan Bank konvensional sebelum pandemi menunjukkan bahwa ROA Bank Syariah lebih baik daripada Bank Konvensional, namun BOPO dan NIM Bank Konvensional lebih baik daripada Bank Syariah. sedangkan pada ROE, LAR, FDR/LDR Bank Syariah dan Bank Konvensional sebelum pandemi tidak terdapat perbedaan. Selama pandemi, Bank Syariah menunjukkan kinerja yang lebih baik daripada Bank Konvensional pada rasio ROA, ROE, LAR dan FDR. Sementara itu, pada BOPO dan NIM Bank Konvensional lebih baik daripada Bank Syariah.