Tata Ruang Arsitektur Keraton Kasepuhan Cirebon
View/ Open
Date
2016-07-23Author
Susilo, Rina Wahyu
Aniisah H, Fadhilah S.
Trendyanitra
Amiroh, Anindita Nadia
Nastiti, Aulia Rahma
Yanti, Dina Febri
Lathifa, Nur Fitri
Santosa, Revianto Budi
Metadata
Show full item recordAbstract
Keraton Kasepuhan merupakan keraton pertama yang berdiri di Cirebon. Saat ini Keraton Kasepuhan dibagi menjadi dua yaitu Area Siti Inggil dan Area Tajug Agung. Makalah ini akan membahas tentang faktor pembentuk tata ruang dalam Keraton Kasepuhan Cirebon bagian Siti Inggil. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi tata ruang keraton kasepuhan yaitu fungsi dan kebudayaan. Fungsi Siti Inggil yang merupakan tempat raja dan penggawanya melihat pertunjukan yang berada di alun-alun. Kebudayaan Siti Inggil yang memiliki orientasi utara selatan, dimana bagian selatan adalah yang paling suci. Kebudayaan masyarakat Cirebon yang berpusat di Keraton Kasepuhan menjadikan Siti Inggil yang menghadap ke alun – alun. Kebudayaan tata ruang Jawa yang berorientasi utara selatan juga memengaruhi tata ruang keraton kasepuhan.