dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah menegenai
bagaimana tanggung jawab yang dimiliki United Nations High Commissioner for
Refugees (UNHCR) terhadap permasalahan pengungsi di Indonesia dan apa saja
hambatan yang dimiliki oleh UNHCR dalam melaksanakaan tanggung jawab yang
dimilikinya terhadap keadaan pengungsi di Indonesia. Penelitian ini dilakukan
menggunakan metode penelitian normatif di mana penelitian dengan pendekatan
perundang-undangan dan pendekatan konseptual, kemudian data yang diambil
merupakan jenis data sekunder yang dikumpulkan menggunakan Teknik
pengumpulan Studi Pustaka dengan menganalisis sumber-sumber hukum dari
berbagai literatur yang sudah ada sebelumnya. Analisis data dilakukan dengan
teknik deskriptif-kualitatif.
Hasil analisis dari penelitian adalah tanggung jawab UNHCR terhadap
permasalahan demonstrasi di Indonesia adalah dalam dua hal yaitu permasalahan
demonstrasi dan kasus bunuh diri pengungsi yang pertama adalah untuk kasus
demonstrasi, UNHCR memiliki tanggung jawab untuk mendengarkan dan
memberikan respon terhadap suara Pengungsi sebagaimana yang telah di
komitmenkan dalam UNHCR’s Strategic Direction 2017-2021, kemudian terhadap
kasus bunuh diri Pengungsi UNHCR memiliki tanggung jawab untuk
mengidentifikasi Pengungsi yang termasuk dalam kategori rentan salah satunya
mereka yang memiliki potensi untuk menyakiti diri sendiri untuk dapat
mendahulukan mereka dan membantu mereka untuk memenuhi kebutuhan yang
mereka miliki, kemudian hambatan UNHCR dalam melaksanakan kewajibannya
untuk memberikan resettlement dan memenuhi kebutuhan dasar pengungsi meliputi
terbatasnya kuota resettlement, penerapan integration potential oleh negara
ketiga, tergantung pada partisipasi Indonesia sebagai negara transit untuk
memberikan hak bekerja pada pengungsi, dan kekurangan dana yang dialami oleh
UNHCR untuk dapat memaksimalkan kinerjanya. Penelitian ini merekomendasikan
agar UNHCR memaksimalkan pewujudan perlindungan internasional yang telah
diamanatkan padanya dengan cara mendengarkan dan memberikan respon
terhadap tuntutan yang dimiliki oleh pengungsi, UNHCR juga dapat
memaksimalkan advokasi kepada masyarakat Indonesia mengenai kondisi spesifik
pengungsi yang transit di Indonesia dengan tujuan mengundang empati warga
Indonesia untuk kemudian dapat memberikan partisipasi dalam membantu
pengungsi di Indonesia dalam bentuk dana bantuan karena sumber dana UNHCR
sendiri salah satu yang terbesar adalah dari dana bantuan sukarela. | en_US |