ANALISIS TERMAL DALAM RUANG PENDAPA AGENG MANGKUNEGARAN
View/ Open
Date
2019-07-27Author
Ulrich, Gisella
Pratikno, Priyo
Syafarini, Faqih Noor
Chusna, Latifah
Muzakki, Yusril
Metadata
Show full item recordAbstract
Pendapa Ageng Puro Mangkunegaran merupakan salah satu Pendapa terbesar yang
ada. Desain arsitektur pendapa tersebut unik dan menjadi salah satu ciri khas yang membedakan
dengan Pendapa lainnya, diantaranya adalah material bangunan yang digunakannya. Selain
material baja yang digunakan untuk kolom bangunan, suasana interior ruangan yang sejuk
menjadikan kekhasan pendapa tersebut sehingga mendorong untuk diteliti terkait dengan sistem
pengelolaan termal melalui desain arsitektur secara pasif.
Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif melalui pengamatan visual dan merasa-kan
suasana dan kenyamanan termal di dalam pendapa tersebut. Bagaimana suasana sejuk didalam
bangunan Pendapa Ageng Puro Mangkunegaran terwujud dicermati berdasarkan pemakaian
materialnya dan melalui komposisi arsitektural lingkungannya. Pendataan dilakukan langsung
di lapangan dengan didampingi oleh tour guide sekaligus narasumber. Data lapangan dianalisis
secara deskriptif dengan mengkaji beberapa pustaka untuk mendukung permasalahan
penelitian.
Temuan tentang faktor dan unsur dari segi arsitektural menunjukkan bahwa orientasi bangunan,
bentuk atap bangunan, dimensi ruang yang luas, peletakan kolom yang terbuat dari kayu jati,
jarak lantai ke plafon yang sangat tinggi, atap sirap yang terbuat dari kayu jati, dan lantai yang
terbuat dari batu marmer Italia adalah penyebab dibalik Pendapa ageng yang megah itu selalu
sejuk sepanjang hari.