Implementasi Lean Manufacturing Pada Sistem Produksi Batik Tulis Untuk Meminimalkan Waste (Studi Kasus Ukm Batik Sidomukti Dan Sri Kuncoro)
Abstract
UKM Batik Sido Mukti dan UKM Batik Sri Kuncoro merupakan UKM yang bergerak
dalam bidang manufaktur dengan produk berupa kain batik tulis. Namun sebagaimana
UKM pada umumnya UKM Sido Mukti dan UKM Sri Kuncoro memiliki beberapa
keterbatasan, contoh pemborosan/waste dalam proses produksinya . Dalam penelitian ini
mengimplementasikan Lean Manufacturing pada UKM diatas yang bertujuan untuk
mengetahui dan mengeleminasi pemborosan/waste yang paling dominan selama proses
produksi kain batik, hal ini berguna untuk meningkatkan kualitas produk agar dapat
bersaing dipasar. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi waste adalah Waste
Assesment Model (WAM) dengan hasil yang didapat adalah waste defect memiliki skor
tertinggi dengan nilai 110,3488 atau 21% , kemudian Detailed Mapping Tools guna
mengidentifikasi waste lebih lanjut menggunakan Metode Value Stream Analysis Tools
(VALSAT) dan dihasilkan Process Activity Mapping (PAM) sebagai Detailed Mapping
Tools terbesar dengan nilai 524,3 . Selanjutnya pemetaan aktivitas menggunakan Process
Activity Mapping (PAM). Lalu dihasilkan Current State Value Stream Mapping yang
menggambarkan seluruh proses produksi dari awal hingga produk jadi. menggunakan
Fishbone Diagram diketahui waste defect disebabkan penggunaan alat kerja yang masih
tradisional dan kurang tepat seperti penggunaan tungku untuk memanaskan lilin/malam,
tongkat kayu untuk ngelorod. Setelah itu diterapkan usulan perbaikan dengan mengganti
tungku menggunakan kompor listrik dan tongkat kayu nglorod diganti dengan bahan PVC .
Collections
- Industrial Engineering [2227]