Show simple item record

dc.contributor.authorSORAYA DIAN PANGESTIKA PURNAWAN
dc.date.accessioned2023-02-01T03:17:11Z
dc.date.available2023-02-01T03:17:11Z
dc.date.issued2022-12-08
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/42206
dc.description.abstractAdanya miskonsepsi antara bentuk tubuh ideal dengan yang dimiliki dapat menimbulkan rasa tidak puas dengan bentuk tubuh. Meningkatnya ketidakpuasan terhadap bentuk tubuh diiringi dengan menurunnya kemampuan menyayangi dan menerima diri apa adanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap hubungan antara kemampuan berwelas asih (self-compassion) dengan body dissatisfaction di kalangan dewasa awal. Adapun responden dalam penelitian adalah laki-laki dan perempuan berusia 18-25 tahun. Pengukuran dilakukan menggunakan skala Body Shape Questionnaire (BSQ) 8C Short Form oleh Evans dan Dolan serta Self- Compassion Scale yang dikembangkan oleh Neff. Hasil penelitian mengungkapkan adanya hubungan negatif yang signifikan antar kedua variabel, dengan nilai koefisien korelasi – 0.364 dan signifikansi sebesar 0.000, p < 0.05. Selain itu diketahui antara laki-laki dan perempuan tidak memiliki perbedaan pada body dissatisfaction dan kemampuan self-compassion. Pada penelitian juga diketahui bahwa Indeks Massa Tubuh berpengaruh pada body dissatisfaction yang dialami oleh kalangan dewasa awal, dimana kelompok kategori obesitas mengalami body dissatisfaction yang lebih besar dibandingkan kategori lainnya.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleSelf-Compassion Dan Body Dissatisfaction Pada Dewasa Awalen_US
dc.Identifier.NIM18320233


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record