| dc.description.abstract | Kondisi perekonomian dunia saat ini telah memasuki
era industri kreatif. Di zaman ini, pertumbuhan penduduk
tidak lagi dipandang sebagai masalah ketika orang dapat
secara mandiri meningkatkan vitalitasnya melalui
kreativitasnya. Di Indonesia, industri kreatif mulai tumbuh
dan menjadi sektor ekonomi yang memegang peranan
penting dalam perekonomian. Sebagai sarana untuk
mendukung perkembangan industri kreatif di Yogyakarta,
ruang kerja ini bertujuan untuk menjadi ruang interaksi
antar pegiat industri kreatif yang dapat merangsang
kreativitas penggunanya. Ruang kerja juga dapat
diintegrasikan ke dalam bidang pendidikan, yang
mengarah pada simbiosis timbal balik antara keduanya.
Kesehatan merupakan salah satu faktor penting untuk
d i m a s u k k a n d a l a m s e b u a h d e s a i n k a r e n a a d a
kecenderungan untuk mengubah gaya hidup baru di
masyarakat. Ruang publik, terutama ruang kerja atau
perkantoran, harus beradaptasi dengan situasi baru ini
sehingga dapat berkontribusi dalam pencegahan,
penahanan, dan pengobatan penyakit menular. Oleh
karena itu, respon arsitektur terhadap new normal ini
sangat mempengaruhi desain bangunan yang sehat,
seperti desain Ruang yang bekerja dengan konsep
pendekatan arsitektur biophilic.
Namun memasuki masa transisi epidemc Covid-19
ini, masyarakat Indonesia sudah mulai kembali menjalani
aktivitas sehari-hari. Perubahan desain arsitektur di masa
pandemi covid-19 yang memicu adanya krisis berdampak
pada kehidupan sosial.
Ruang bekerja Kreatif ini bertujuan untuk
mengakomodasi orang-orang dengan berbagai cara
kreatifitas dalam belajar maupun bekerja. Dalam
mengekspresikan tempat untuk ruang kreatif ini
menggunakan pendekatan desain biofilik untuk
memastikan banguan tersebut mampu berkelanjutan
dengan situasi yang berbeda yang mungkin terjadi dan
menjaga orang-orang yan terlibat dengan ekonomi kreatif. | en_US |
