dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara profitabilitas, ukuran
perusahaan, pertumbuhan perusahaan, leverage, audit lag, audit tenure, debt default, financial
distress dan opinion shopping terhadap opini audit going concern pada perusahaan manufaktur
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2019-2021. Dalam penelitian ini,
data yang digunakan adalah data sekunder dari laporan tahunan yang memuat informasi-informasi
yang diperlukan dalam penelitian ini dan pengambilan datanya menggunakan metode purposive
sampling. Penelitian ini menggunakan profitabilitas (ROA), ukuran perusahaan (Ln. Total Assets),
pertumbuhan perusahaan (Total Assets Ratio), leverage (DER), audit lag (selisih antara tanggal
laporan keuangan dan laporan audit), masa audit. (berapa lama KAP bekerja sama dengan
perusahaan), debt default (variabel dummy), financial distress (Revisi kebangkrutan Altman) dan
opinion shopping (variabel dummy) sebagai variabel independen dan opini audit going concern
(variabel dummy) sebagai variabel dependen. Penelitian ini menggunakan 19 perusahaan dari 171
total populasi. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi logistik biner untuk pengolahan
dan analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif
terhadap opini audit going concern. Audit lag, debt default dan opinion shopping berpengaruh
positif terhadap opini audit going concern. Ukuran perusahaan, pertumbuhan perusahaan,
leverage, audit tenure dan financial distress tidak berpengaruh terhadap opini audit going concern. | en_US |
dc.title | Analisis Pengaruh Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan, Leverage, Audit Lag, Audit Tenure, Debt Default, Financial Distress Dan Opinion Shopping Terhadap Opini Audit Going Concern (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia) | en_US |