Show simple item record

dc.contributor.advisorWisnu Hendrawan Bayuaji, S.T., M.A.
dc.contributor.authorADINDA RAMADHANI
dc.date.accessioned2023-01-20T04:13:12Z
dc.date.available2023-01-20T04:13:12Z
dc.date.issued2022-12-07
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/41876
dc.description.abstractPerancangan hunian vertikal mahasiswa dengan konsep Arsitektur Bioklimatik di Kota Yogyakarta bertujuan untuk Mendapatkan rancangan hunian yang dapat dijadikan sebagai tempat tinggal mahasiswa dilahan terbatas dengan integrasi ruang berdasarkan aktivitas mahasiswa sebagai penunjang kegiatan mahasiswa di era sekarang. Dengan meningkatkan kenyamanan dan kualitas fungsi bangunan sesuai dengan pendekatan arsitektur bioklimatik ssehingga akan menciptakan bangunan yang memiliki tata ruang sehat dan meminimalisir penggunaan energi pada bangunan. Metode perancangan diawali dengan isu kepadatan penduduk yang menyebabkan keterbatasan lahan, kualitas ruang huniann yang masih tidak sehat dan boros energi dan kondisi aktivitas di era new normal ini . Kemudian dirumuskan permasalahan umum Bagaimana mewujudkan sebuah rancangan hunian Mahasiswa dengan kualitas ruang yang sehat dan meminimalisir penggunaan energi serta dapat memberikan kenyamanan melalui pendekatan Arsitektur Bioklimatik, dengan variabel hunian vertikal mahasiswa, arsitektur bioklimatik dan konsep huian di era post pandemi. Setelah itu dilakukan analisis berdasarkan variabel dan dikelompokkan kedalam persoalan desain berupa tata ruang, tata massa, dan selubung yang akan diselesaikan menjadi konsep. Selanjutnya melakukan uji desain dan skematik desain agar dapat melihat keberhasilan dari desain. Perancangan hunian vertikal mahasiswa ini menyediakan 260 unit, tipe studio 220 unit untuk 1 orang, tipe couple 25 unit untuk 2 orang dan tipe family 15 unit 2 ruang tidur untuk 3 – 4 orang dengan property size yaitu 61% digunakan untuk hunian, 23 % fasilitas kebutuhan mahasiswa di era pandemi, 2 % untuk pengelola, 4 % untuk service area dan 17,8 % untuk sirkulasi dan parkir. Massa hunian terbagi menjadi 3 massa dan memiliki area void dengan orientasi unit hunian ke Timur laut tepatnya ke azimuth 20-30 guna menerima sinar ultraviolet dari 07.00 hingga 10.00. Di setiap lantai terdapat ruang komunal dan dapur sebagai area memasak bersama sekaligus untuk ruang interaksi sosial dan menerima tamu penghuni.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titlePerancangan Hunian Vertikal Mahasiswa Di Era Post Pandemi Dengan Pendekatan Arsitektur Bioklimatik Di Yogyakartaen_US
dc.Identifier.NIM18512184


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record