Show simple item record

dc.contributor.authorNOOR ANNISA HERFIASHA
dc.date.accessioned2023-01-10T07:03:28Z
dc.date.available2023-01-10T07:03:28Z
dc.date.issued2022-09-07
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/41692
dc.description.abstractProyek konstruksi memiliki risiko-risiko yang dihadapi berupa risiko waktu dimana terjadinya keterlambatan jadwal proyek dari waktu yang telah ditentukan. Apabila terjadi keterlambatan waktu penyelesaian proyek maka dapat menyebabkan pembengkakan biaya proyek yang harus ditanggung oleh kontraktor. Risiko biaya berupa kemacetan arus kas akibat kontraktor yang tidak cermat dalam mengatur aliran kas sehingga menyebabkan keterlambatan karena tidak tersedianya biaya untuk pelaksanaan proyek. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan cash flow optimal dan mengetahui perbandingan keuntungan optimal dengan pembayaran tanpa uang muka dan dengan uang muka 25% pada kondisi Earliest Start Time (EST), pergeseran (leveling) dan Latest Start Time (LST) menggunakan aplikasi Ms. Project. Dari analisa cash flow diketahui bahwa pembayaran tanpa uang muka mendapatkan keuntungan sebesar Rp Rp 64.844.411 pada kondisi penjadwalan Earliest Start Time (EST) sedangkan pembayaran dengan uang muka 25% mendapatkan keuntungan sebesar Rp 69.012.749 pada kondisi penjadwalan Earliest Start Time (EST). Perbandingan keuntungan pada pendanaan tanpa uang muka didapatkan persentase profit sebesar 9.328% sedangkan pada pendanaan dengan uang muka 25% didapatkan persentase profit sebesar 9.631%.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.titleAnalisis Perencanaan Cash Flow Optimal Dengan Memanfaatkan Float Time Pada Proyek Pembangunan Gedung (Analysis Of Optimal Cash Flow Planning By Using Float Time In Building Construction Project)en_US
dc.Identifier.NIM18914019


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record