Identifikasi Keberadaan Mikroplastik Pada Air Sumur Penduduk Sekitar Kawasan Industri Di Kecamatan Sleman, Kecamatan Mlati, Dan Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Di Yogyakarta
Abstract
Keberadaan mikroplastik di Air Sumur Penduduk Sekitar Kawasan Industri
memerlukan perhatian lebih akibat adanya aktivitas industri dan masyarakat sekitar
yang dapat mencemari air sumur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi dan mengklasifikasikan jumlah, bentuk, dan warna mikroplastik
pada air sumur penduduk sekitar kawasan industri di Kecamatan Slema, Kecamatan
Mlati, dan Kecamatan Minggir Di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. Metode yang
digunakan mengacu pada Motode National Ocean and Atmospheric Administration
(NOAA) dengan menggunakan Metode SNI 6959.58:2008, Metode Analisa
Deskriptif untuk teknik Analisa Mikroskop. Dari hasil penelitian ditemukan 4
(Empat) jenis mikroplastik, yakni jenis fiber, pellet, fragment, dan film. Selain itu
ditemukan 9 (Sembilan) variasi warna yang meliputi warna transparan, merah,
hitam, biru, hijau, coklat, orange, ungu, dan kuning. Mikroplastik jenis peller paling
banyak ditemukan sebesar 5656 partikel. Mikroplastik berwarna hitam paling
banyak ditemukan sebesar 5119 partikel. Dalam pengujian Spektrofotometri FT-IR
menggunakan kertas saring Whatman Microfiber Filter (GF/B) ditemukan senyawa
kimia Polyacetrylene dari jenis mikroplastik film, senyawa kimia Stachyose, dan
senyawa kimia Powdered Cellulose.
Collections
- Environmental Engineering [1430]