Identifikasi Keberadaan Mikroplastik Pada Pasir Di Pesisir Pantai Kabupaten Bantul D.I Yogyakarta
Abstract
Banyak nya sampah yang berada pada lingkungan disebabkan oleh banyaknya
aktivitas disekitar lingkungan tersebut. Sama hal nya dengan tempat wisata yang
berada di Kabupaten Bantul yaitu Pantai Parangtritis, Pantai Parangkusumo dan
Pantai Depok. Sampah dapat merusak lingkungan sekitar, perairan dan pasir serta
akan mengganggu kesehatan pada tumbuhan, hewan dan manusia. Mikroplastik
diartikan sebagai jenis sampah plastik yang mempunyai ukuran kurang dari 5 mm.
Tujuan dari penelitian ini yaitu Menganalisa kelimpahan, jenis dan warna
mikroplastik pada pasir di pesisir Pantai Parangtritis, Pantai Parangkusumo dan
Pantai Depok. Mengetahui karakteristik gugus kimia mikroplastik dengan
menggunakan alat FTIR pada pasir di pesisir Pantai Parangtritis, Pantai
Parangkusumo dan Pantai Depok. Pengambilan sampel pasir ini menggunakan alat
sekop dan untuk penentuan titik pengambilan sampel dengan metode Grid Random
Sampling dan analisa sampel menggunakan metode National Oceanic and
Atmospheric Administration (NOAA) dengan Wet Peroxida Oxidation, pemisahan
densitas dan pengamatan partikel dengan mikroskop. Hasil penelitian ini ditemukan
jenis mikroplastik yaitu fiber, foam, fragment, film, dan granula. Mirkoplastik jenis
granula yang paling banyak ditemukan dengan persentase 79%, jenis fragment 12%,
jenis foam 4%, jenis fiber 3% dan jenis film 2%. Adapun ditemukan juga warna
yaitu transparan, merah, hitam, biru, hijau, ungu, orange, dan kuning. Mikroplastik
warna hitam yang paling dominan dengan persentase 27%, warna merah 21%,
warna coklat 17%, warna orange 15%, warna kuning dan transparan 8%, warna biru
3%, warna hijau 1% dan yang paling sedikit yaitu warna ungu 0%.
Collections
- Environmental Engineering [1435]