Show simple item record

dc.contributor.advisorChancard Basumerda, S.T., M.Sc.
dc.contributor.authorNAUFAL ZARROR JATI
dc.date.accessioned2023-01-05T03:02:40Z
dc.date.available2023-01-05T03:02:40Z
dc.date.issued2022-08-18
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/41472
dc.description.abstractKesehatan dan keselamatan kerja merupakan bagian yang sangat penting baik dalam industri manufaktur maupun industri jasa. Menurut BPJS ketenagakerjaan pada tahun 2019 tercatat ada 182.835 kasus kecelakaan kerja. Sedangkan tahun 2020 terjadi peningkatan kasus kecelakaan kerja yaitu sebesar 221.740. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko kecelakaan kerja menggunakan metode HIRARC pada PT. Alis Jaya Ciptatama yang dimana terdapat 4 kecelakaan 4 kecelakaan kerja pada 5 tahun terakhir. Didapatkan hasil yaitu terdapat 8 pekerjaan dan potensi bahaya yang diketahui yaitu cedera pada jari yang dimana memiliki nilai risk level tertinggi dengan nilai 12, lalu ada potensi bahaya cedera pada otot, cedera pada kaki, gangguan pendengaran, gangguan pernafasan dan gangguan penglihatan.en_US
dc.publisherUNIVERSITAS ISLAM INDONESIAen_US
dc.subjectHIRARCen_US
dc.subjectPotensi Bahayaen_US
dc.subjectDivisi Produksien_US
dc.subjectCedera pada jarien_US
dc.titleIdentifikasi Risiko Pekerjaan Dengan Menggunakan Metode Hazard Identification Risk Assesment And Risk Control (Hirarc) (Studi Kasus : Pt. Alis Jaya Ciptatama)en_US
dc.Identifier.NIM18522278


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record