Show simple item record

dc.contributor.authorRiyanto, Riyanto
dc.contributor.authorWariyah, Chatarina
dc.date.accessioned2022-12-29T04:01:25Z
dc.date.available2022-12-29T04:01:25Z
dc.date.issued2022-10-20
dc.identifier.issn2963-2277
dc.identifier.issn2963-2277
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/41428
dc.description.abstractDesa Argodadi, Sedayu, Bantul, khususnya di dusun Demangan terdapat kelompok tani yang membudidayakan tanaman lidah buaya. Terdapat 10 orang petani dengan lahan tanaman lidah buaya seluas 1.000 m 2 . Hasil budidaya lidah buaya dijual dalam bentuk bibit dan atau dalam bentuk daun dengan harga yang murah. Oleh karena itu penting mengembangkan lidah buaya menjadi bahan olahan seperti bubuk untuk meningkatkan pendapatan. Hasil observasi menunjukkan bahwa kelompok tani mitra belum memahami teknologi pengolahan bubuk gel lidah buaya dengan filler maltodekstrin. Tujuan kegiatan ini adalah untuk diseminasi hasil penelitian pengolahan bubuk lidah buaya dan memberi pengetahuan manfaat lidah buaya. Kegiatan ini diikuti oleh 5 orang petani lidah buaya dan dilakukan dengan metode pelatihan dan praktek serta pendampingan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan petani tentang manfaat lidah buaya dan petani mampu mengolah gel lidah buaya menjadi bubuk dengan filler maltodekstrin yang memiliki aktivitas antioksidasi tinggi, sehingga diperlukan pendampingan berkelanjutan untuk dapat dijadikan usaha secara komersial.en_US
dc.subjectaloe vera, pangan-fungsional, diseminasien_US
dc.titlePENERAPAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN BUBUK LIDAH BUAYA DI DESA ARGODADI, SEDAYU, BANTULen_US
dc.typeBooken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record