Show simple item record

dc.contributor.authorHardiyansyah, Hardiyansyah
dc.contributor.authorKasisariah, Tri Rusilawati
dc.date.accessioned2022-12-29T01:47:20Z
dc.date.available2022-12-29T01:47:20Z
dc.date.issued2022-10-20
dc.identifier.issn2963-2277
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/41398
dc.description.abstractSejak pandemi Covid-19, muncul berbagai keluhan terhadap pelayanan publik yang disampaikan masyarakat melalui media sosial, seperti facebook, whatsapp, twitter, instagram dan lain-lain. Di samping akibat dari pandemi Covid-19, diduga keluhan itu muncul karena implementasi kebijakan pelayanan public berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK) belum optimal, nilai-nilai kearifan lokal dalam pelayanan publik kadang terabaikan dan pelayanan publik cenderung kaku serta pendekatan yang procedural. Idealnya walaupun situasi sulit yang dihadapi seperti sekarang ini, pelayanan publik harus tetap baik dan berkualitas. Berdasarkan hasil penelitian melalui mix method dengan analisis strengths, weaknesses. opportunities, and threats (SWOT), diperoleh dua strategis, yaitu: 1) Optimalisasi aparatur sipil negara (ASN) melalui pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan publik; dan 2) Pemanfaatan nilai-nilai kearifan lokal dengan dukungan teknologi informasi dan regulasi.en_US
dc.subjectkualitas pelayanan; teknologi_informasi; kearifan_lokal; covid-19en_US
dc.titlePELAYANAN PUBLIK BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT PASEMAH KOTA PAGAR ALAM PADA MASA PANDEMI COVID-19en_US
dc.typeBooken_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record