dc.description.abstract | Riset ini bertujuan guna melihat tingkat efektivitas pemakaian sistem layanan mobile
banking dalam merespon kebutuhan nasabah Bank Syariah Indonesia (studi kasus pada
Bank Syariah Indonesia wilayah Sleman) yang dihitung melalui beberapa variable
yakni pemahaman nasabah, tepat sasaran, tepat waktu serta pencapaian tujuan. Jenis
riset ini ialah kuantitatif melalui pendekatan deskriptif. Riset ini dilaksanakan pada
Bank Syariah Indonesia wilayah Sleman. Populasi yang diambil pada riset ini yakni
seluruh nasabah Bank Syariah Indonesia wilayah Sleman yang telah terdaftar sebagai
pengguna BSI Mobile Banking. Instrument riset yang diterapkan ialah observasi
melalui penyebaran angket dengan jumlah sample yakni 100 responden. Adapun teknik
analisis yang diterapkan pada riset ini ialah teknik analisis regresi linear berganda.
Temuan riset memperlihatkan variable pemahaman nasabah diperoleh nilai
siginifikansi 0,257>0,05 serta variable tepat sasaran mendapatkan nilai signifikansi
0,985>0,05 sehingga dinyatakan bahwa aspek pemahaman nasabah serta tepat sasaran
tidak berkorelasi secara signifikan terhadap efektivitas pemakaian layanan mobile
banking pada Bank Syariah Indonesia, namun berbeda pada aspek tepat waktu serta
pencapaian tujuan. Pada aspek tepat waktu mendapatkan nilai signifikan 0,000<0,05
serta pencapaian tujuan mendapatkan nilai signifikansi 0,003< 0,05 sehingga
disimpulkan aspek tepat waktu serta pencapaian tujuan mampu berkorelasi secara
positive pada efektivitas pemakaian layanan mobile banking. Pada koefisien
determinasi memperlihatkan 65,7% variable (X) berkorelasi pada variable (Y). Serta
sisanya sebesar 34,3% variable efektivitas pemakaian layanan mobil banking akan
dipengaruhi oleh variable lain yang berada di luar model riset ini. | en_US |