Hubungan Antara Husnudzan Dan Resiliensi Pada Penyintas Covid-19
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan husnudzan dan resiliensi
pada individu penyintas Covid-19. Pada tahun 2019 akhir dunia digemparkan oleh
penyebaran Covid-19 yang bergerak secara massif. Hal ini membawa dampak
psikologis bagi individu, terlebih bagi mereka yang terkonfirmasi positif
Covid-19. Resiliensi dianggap memiliki peranan penting dalam menghadapi
situasi tidak menguntungkan yang dirasakan penyintas. Guna meningkatkan
resiliensi, husnudzan dapat menjadi salah satu alternatif yang dapat dilakukan
individu. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 149 orang yang
terdiri dari 43 responden laki-laki dan 106 responden perempuan. Hipotesis dalam
penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara husnudzan dan resiliensi
pada penyintas Covid-19. Penelitian ini diuji menggunakan alat ukur Brief
Resilience Scale (BRS) yang dikembangkan oleh Smith dkk dan Husn Al Zhann
Scale (HZS) versi short item milik Rusydi. Hasil analisis menunjukkan bahwa
husnudzan memiliki korelasi positif dengan resiliensi pada penyintas Covid-19
dengan nilai koefisien korelasi r = 0.322 p = 0.000 (p < 0.05). Berdasarkan hasil
tersebut maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima.
Collections
- Psychology [2177]