Analisis Pengaruh Variabel Makro Ekonomi Terhadap Penghimpunan Zakat Di Baitul Maal Hidayatullah Periode Tahun 2016–2021
Abstract
Latar belakang dari penelitian ini adalah potensi zakat di Indonesia yang sangat
besar mencapai 233,8 triliun, sedangkan optimalisasi penghimpunan yang masih
cukup minim, begitu juga hadirnya undang-undang pengelolaan zakat yang diharap
bisa mengoptimalkan penghimpunan zakat. Penelitian ini menganalisis pengaruh
variabel makro dan mikro ekonomi terhadap penghimpunan zakat di Baitul Maal
Hidayatullah periode tahun 2016-2021. Faktor makro dan mikro ekonomi meliputi
Pendapatan Asli Daerah (PAD), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB),
Kemiskinan, Nilai Tukar, Harga Emas, Upah Minimum Provinsi (UMP), Wilayah
Geografis.
Penelitian ini menggunakan pendekatan data panel dengan estimasi model
Generalized Method of Moment (GMM) dengan melibatkan 30 Provinsi di
Indonesia yang sudah memiliki Perwakilan LAZ Baitul Maal Hidayatullah (BMH)
periode tahun 2016–2021. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PDRB dan
Kemiskinan memiliki pengaruh positif signifikan, sedangkan PAD dan Harga Emas
memiliki pengaruh negatif tidak signifikan, serta Nilai Tukar, UMP dan Wilayah
Geografis memiliki pengaruh positif namun tidak signifikan.