dc.contributor.advisor | Yestias Maharani, S.E., Ak., M.Acc | |
dc.contributor.author | WILUJENG RATNANING TYAS | |
dc.date.accessioned | 2022-12-09T03:32:47Z | |
dc.date.available | 2022-12-09T03:32:47Z | |
dc.date.issued | 2022-08 | |
dc.identifier.uri | https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/40908 | |
dc.description.abstract | Kredit bermasalah merupakan suatu keadaan dimana debitur tidak dapat
membayar angsuran yang dimilikinya kepada bank sesuai dengan batas waktu
yang telah ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kredit
bermasalah pada PT BPR BKK Jateng (Perseroda) Cabang Tegal Kantor Kas
Bumijawa dengan menggunakan rasio Non Performing Loan (NPL). Pendekatan
yang digunakan dalam penelitian ini yaitu statistik deskriptif dan metode analisis
data kuantitatif. Analisis data dilakukan dengan menggunakan rasio keuangan
Non Performing Loan (NPL). Berdasarkan hasil analisis deskriptif PT BPR BKK
Jateng (Perseroda) Cabang Tegal Kantor Kas Bumijawa dari tahun 2019-2021,
persentase kredit bermasalah yang terjadi pada tahun 2019 sebesar 7,91%
kemudian pada tahun 2020 mengalami peningkatan menjadi sebesar 26,08%
dimana merupakan peningkatan NPL yang paling tinggi dibandingkan dengan
tahun-tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan karena adanya pandemi Covid-19
yang mengakibatkan matinya roda perekonomian masyarakat, sehingga debitur
tidak bisa membayar angsurannya kepada bank. Sementara pada tahun 2021
mengalami penurunan menjadi 19,28%. Berdasarkan grafik perkembangan NPL
dari tahun 2019-2021 bahwa rata-rata persentase NPL masih melebihi standar
yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia yaitu sebesar 5% sehingga kondisi
perusahaan dapat dikategorikan tidak sehat. | en_US |
dc.publisher | UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA | en_US |
dc.subject | Kredit Bermasalah | en_US |
dc.subject | Rasio Non Performing Loan (NPL) | en_US |
dc.title | Analisis Kredit Bermasalah Pada Pt Bpr Bkk Jateng (Perseroda) Cabang Tegal Kantor Kas Bumijawa Tahun 2019-2021 Dilihat Dari Rasio Non Performing Loan (Npl) | en_US |
dc.Identifier.NIM | 19212046 | |