Studi Eksperimental Rangka Atap Square Hollow Section Kelangsingan Menengah Menggunakan Pelat Sambung Ganda Dengan Variasi Jumlah Baut Sambungan Experimental Study Of Square Hollow Section Medium Slenderness Roof Truss With Variations Number Of Connection Bolts
Abstract
Pada perencanaan struktur rangka baja terdapat SNI 1729:2020 yang menjadi acuan
utama untuk melakukan suatu perencanaan di dalamnya terdapat sebuah metode
yang terbaru yaitu Direct Analysis Method (DAM) yang menggantikan Effective
Length Method (ELM). Metode DAM memodelkan kondisi imperfection (non linier
geometri) dengan kondisi elastik material yang dilakukan menggunakan analisis
orde ke-2. Hal ini yang tidak diperhitungkan pada metode ELM. Dengan adanya
metode yang baru tersebut (DAM), maka diperlukan penelitian untuk
memgevaluasi tingkat akurasi metode DAM jika diaplikasikan pada struktur rangka
atap dengan kelangsingan menengah. Studi eksperimental tekan struktur rangka
atap square hollow section dengan pelat sambung ganda dan variasi jumlah baut
sambungan dilakukan untuk mengetahui tingkat akurasi Metode DAM dan ELM.
Rangka atap dengan pelat sambung ganda menggunakan variasi 1 baut sambungan
mewakili kondisi sambungan sendi-sendi, dan 3 baut sambungan untuk mewakili
kondisi sambungan yang ada di lapangan. Hasilnya, didapatkan nilai error pada
metode DAM sebesar 46,33 % dan ELM sebesar 31,19 %. Maka dapat disimpulkan
metode DAM dan ELM tidak akurat dalam memodelkan kuat tekan rangka atap
dengan kelangsingan menengah.
Collections
- Civil Engineering [4258]