Kualitas Perkawinan Orang Tua Dan Kebahagiaan Pada Mahasiswa Yang Memiliki Orang Tua Berpenghasilan Ganda
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris hubungan antara kualitas
perkawinan dengan kebahagiaan siswa yang memiliki orang tua berpenghasilan
ganda. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah akan ada hubungan
positif antara kualitas perkawinan orang tua yang berpenghasilan ganda dengan
kebahagiaan siswa. Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah 147 siswa yang
terdiri dari 48 laki-laki (32,7%) dan 99 perempuan (67,3%) dengan rentang usia
18-24 tahun. Alat ukur yang digunakan dalam pengukuran merupakan adaptasi
dari Validity and Reliability of The Authentic Happiness Scale Sanli, dkk (2019)
yang terbagi menjadi dua pengukuran yaitu kebahagiaan autentik dan kebahagiaan
fluktuatif dan skala selanjutnya adalah skala yang dikembangkan oleh
Wahyuningsih, dkk. (2013). Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa skala
kebahagiaan autentik menunjukkan nilai koefisien determinasi = 0,376 dan skala
fluktuatif memiliki nilai koefisien determinasi = 0,365. Dapat disimpulkan bahwa
hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. persentase kualitas
perkawinan mempengaruhi kebahagiaan mahasiswa adalah 14,13% untuk
kebahagiaan autentik dan sebesar 13,32% untuk kebahagiaan fluktuatif. Hal ini
menunjukkan semakin tinggi pengaruh kualitas perkawinan orang tua yang
berpenghasilan ganda maka akan semakin tinggi pula kebahagiaan mahasiswa.
Sebaliknya dari segi kebahagiaan yang fluktuatif, semakin rendah pengaruh
kualitas perkawinan orang tua berpenghasilan ganda, maka semakin rendah
kebahagiaan mahasiswa.
Collections
- Psychology [2177]