Aktivitas Antibakteri Kristal Kasar Daun Yakon (Smallanthus Sonchifolius (Poepp.) H. Rob.)) Terhadap Bakteri Salmonella Typhi
Abstract
Latar Belakang: Penyakit infeksi yang menular menjadi masalah kesehatan
khususnya di Indonesia yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Tingkat
kegagalan pengobatan menggunakan antibiotik perlu adanya alternatif pengobatan
dengan daun yakon yang mempunyai aktivitas antibakteri.
Tujuan: Mengetahui hasil analisis kualitatif dan kuantitatif senyawa enhydrin
dalam kristal daun yakon yang diperoleh dan mengetahui aktivitas antibakteri
senyawa enhydrin dari daun yakon terhadap bakteri Salmonella typhi
Metode: Daun yakon (Smallanthus sonchifolius) diekstraksi dengan menggunakan
metode pembilasan daun kering dengan pelarut kloroform dan diisolasi selama 2-3
hari. Uji aktivitas antibakteri dengan metode difusi dan dilusi untuk melihat zona
hambat dan menentukan nilai Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM) dan
Konsentrasi Hambat minimum (KHM).
Hasil: Hasil penelitian kristal kasar enhydrin daun yakon mengandung senyawa
enhydrin pada Rf 0,50 dan mempunyai tingkat kemurnian dengan rata-rata 53,58%.
Berdasarkan hasil uji kristal kasar enhydrin pada metode difusi menunjukan adanya
zona hambat, sedangkan pada metode dilusi mempunyai nilai KBM 20 mg/mL dan
KHM 10 mg/mL.
Kesimpulan: kristal kasar enhydrin pada daun yakon memiliki kandungan senyawa
enhydrin yang sensitif terhadap bakteri Salmonella typhi.
Collections
- Pharmacy [1444]