Perancangan Pusat Pengembangan Pemuda Berbasis Sosial Budaya Di Lombok Utara Dengan Pendekatan Spirit-Active Movement
Abstract
Perubahan kebiasaan dan pola hidup membuat ikutnya
banyak perubahan buruk yang menyertai kehidupan
manusia sehari-hari. Teknologi ikut andil dalam merubah
kebiasaan manusia, terutama kelompok pemuda. Mereka
yang sejatinya memiliki hasrat dan tenaga yang berlebih
perlu untuk disalurkan menuju hal yang lebih baik. Namun
faktanya mulai banyak pemuda yang mengarah pada pola
hidup yang pasif, termanjakan oleh kemudahan yang ada
saat ini.
Salah satu dampaknya adalah pada kesehatan dan
penurunan kualitas sumber daya manusia, terutama Pemuda
sendiri. Lebih dari 80 % pemuda di Indonesia hidup dengan
pola aktivitas yang pasif, atau biasa kita kenal dengan
malas gerak. Hal ini berdampak pada penurunan indeks
kesehatan hingga indeks pengembangan yang melemah.
Salah satu daerah yang juga termasuk mengalami masalah
ini adalah Kabupaten Lombok Utara.
Lombok Utara sendiri merupakan daerah yang kental
kebudayaan bahkan banyak tradisi kuno yang malah
mengarah pada aktivitas aktif, baik secara fisik, psikis,
maupun sosial. Namun sayangnya, jati diri ini semakin lama
semakin terkikis oleh perubahan gaya hidup masyarakat,
tidak terkecuali terhadap kelompok pemuda. Oleh karena
itu perlunya solusi dalam memberikan wadah berkembang
bagi pemuda yang berlandaskan pada karakter mereka
yang sejatinya adalah masa-masa dimana manusia harus
aktif. Memberikan media berkembang dan berinteraksi
satu sama lain dengan menekankan pada aktivitas yang
mendorong mereka untuk terus aktif dalam fisik, mental,
dan nilai sosial.
Merancang pusat pengembangan pemuda ini dipilih untuk
menjawab masalah tersebut. Dengan menggunakan
pendekatan gerak aktif dan gerak spirit sebagai upaya
menjawab permasalahan pemuda, dan juga berlandaskan
pada asas nilai sosial budaya yang tertanam kuat di Lombok
Utara sebagai upaya memberikan pendidikan karakter bagi
kelompok pemuda akan pentingnya nilai-nilai luhur dan
kesakralan agung Lombok Utara, agar tetap lestari dan
berlanjut hingga masa akan datang.
Collections
- Architecture [3658]