Kepatuhan Pengobatan Penyakit Kronis Pada Pasien Lansia Di Puskesmas Pandak I Periode Maret-April 2022
Abstract
Latar Belakang : Penyakit kronik atau yang biasa disebut penyakit tidak menular (PTM)
merupakan masalah kesehatan yang banyak dijumpai di Indonesia. Kepatuhan pengobatan
menjadi bagian penting dalam strategi penanganannya untuk meminimalkan komplikasi lebih
lanjut.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kepatuhan minum obat pada
pasien lansia penyakit kronis di Puskesmas Pandak I dan faktor-faktor yang memengaruhinya.
Metode : Penelitian ini menggunakan rancangan potong-lintang pada pasien lansia dengan
penyakit kronis di Puskesmas Pandak I dengan jumlah sampel 110 pasien pada periode MaretApril
2022 dengan metode kombinasi menggunakan kuisioner MMAS-8 dan pill count.
Pengolahan dan analisis pada penelitian ini menggunakan metode analisis Bivariat dan
analisis multivariat dengan analisis statistik uji chi square menggunakan SPSS dan regresi
logistik untuk uji hipotesis.
Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat kepatuhan pengobatan penyakit kronis di
Puskesmas Pandak I rendah sebesar 79.1% dan faktor pengobatan yang berpengaruh dari
kuisioner MMAS-8 yaitu durasi mengalami penyakit (p= 0,022), PMO (p= 0,000), komorbid
(p= 0,015) dan jumlah obat (p= 0,049).