Show simple item record

dc.contributor.advisorMuhammad Hasan Sidiq K, S.Si., M.Sc.
dc.contributor.authorALFA PINASTI ZAFITRA
dc.date.accessioned2022-10-31T04:59:43Z
dc.date.available2022-10-31T04:59:43Z
dc.date.issued2022-06-13
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/40089
dc.description.abstractPasar modal berperan penting bagi pergerakan perekonomian di Indonesia. Hadirnya pasar modal sebagai salah satu sarana investasi dapat membantu perusahaan yang menawarkan saham ke masyarakat (go public) untuk menuai sumber dana tambahan melalui penjualan kepemilikan perusahaan. Semakin tinggi minat masyarakat untuk memiliki saham suatu perusahaan akan berpengaruh terhadap pasar saham. Namun pergerakan harga saham yang tidak pasti menjadikan investasi saham sebagai produk investasi yang berisiko tinggi. Sebagai investor, diperlukan kemampuan analisis yang dapat memprediksi pergerakan harga saham di masa mendatang guna mendukung pengambilan keputusan. Pada penelitian ini bertujuan untuk membantu manajer investasi atau investor dalam pengambilan keputusan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Auto Regressive Integrated Moving Average (ARIMA) dan Extreme Learning Machine (ELM). Berdasarkan nilai MAPE menunjukkan bahwa metode Auto Regressive Integrated Moving Average lebih sesuai karena memiliki nilai kesalahan yang lebih kecil dibandingkan dengan metode Extreme Learning Machine dengan kesalahan prediksi yang diperoleh senilai 1,25804%.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPergerakan harga sahamen_US
dc.subjectExtreme Learning Machineen_US
dc.subjectAuto Regressive Integrated Moving Averageen_US
dc.titleAnalisis Kebijakan Luar Negeri Pakistan Terhadap China Pakistan Economic Corridor (Cpec) Dengan Tiongkok Tahun 2017-2020 Ditinjau Dari Perspektif Decision Makingen_US
dc.Identifier.NIM18323185


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record