Show simple item record

dc.contributor.authorRoihan, Muhammad Ashfan Farahma
dc.date.accessioned2022-10-05T03:34:25Z
dc.date.available2022-10-05T03:34:25Z
dc.date.issued2022-03-07
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/39780
dc.description.abstractKomposit Sandwich merupakan material komposit yang terdiri dari dua buah skin, dimana diantara skin tersebut terdapat core, letak skin sendiri terdapat dibagian atas dan dibagian bawah core. Pada penelitian ini menggunakan fiberglass (skin), core (PLA) dan direkatkan menggunakan resin wnc2668 dengan metode vacuum infusion. Pada penelitian ini peneliti memvariasikan ketebalan core, yaitu 5mm, 10mm dan 15mm. Core dibuat menggunakan mesin 3D Print dengan bahan PLA (Poly-actic Acid) infill 20% dan fill pattern honeycomb. Penelitian ini menggunakan pengujian bending untuk mengetahui kekuatan pada masing – masing spesimen uji. Pengujian bending dilakukan di Laboraturim Bahan Teknik Universitas Gadjah Mada. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan, maka didapatkan nilai kekakuan bending tertinggi pada spesimen dengan variasi core 15mm dengan nilai 5.7 GPa. Setelah dilakukan komposit sandwich, terdapat perbedaan dimensi, yaitu berat spesimen uji ratarata bertambah berat 5 – 6 gram, lebar dan tebal spesimen rata-rata bertambah 1 - 2cm. Nilai beban maksimal, luas penampang, momen inersia, tegangan bending, modulus elastisitas, dan kekakuan bending dari spesimen yang dilapisi komposit memiliki nilai yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan spesimen yang tidak dilapisi kompositen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectKomposit sandwichen_US
dc.subjectKetebalan Coreen_US
dc.subjectVacuum Infusionen_US
dc.subjectHoneycomben_US
dc.subjectPengujian Bendingen_US
dc.titlePengaruh Ketebalan Core (3D Print) dengan Bahan PLA (Polyatic–Acid) Terhadap Uji Bending Spesimen Komposit Sandwich Menggunakan Metode Vacuum Infusionen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record