Desain E-Commerce Web-Based Dengan Fitur Customization Untuk Meningkatkan Demand Pelanggan (Studi Kasus CV. Sogan Jaya Abadi)
Abstract
COVID-19 tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, namun juga
perekonomian negara. Dampak terbesar dari pandemi bagi para pelaku bisnis adalah
menurunnya penjualan dan demand sehingga menuntut para pelaku bisnis untuk merubah
sistem pemasaran menjadi online. Hal ini berlaku untuk Sogan Batik yang terdesak untuk
menutup tokonya dan difokuskan untuk berjualan secara online. Dengan begitu mereka
perlu menerapkan strategi baru untuk meningkatkan penjualan dan demand produk, yaitu
dengan memanfaatkan e-commerce. E-commerce menjadi media pilihan utama dalam
berbisnis saat ini karena dapat memperluas promosi dan menjangkau pelanggan lebih luas.
Tidak hanya itu, suatu e-commerce harus ada fitur tambahan baru yang unik untuk bisa
menarik pelanggan baru, seperti adanya fitur “customization”. Maka penelitian ini
bertujuan untuk menentukan atribut yang paling penting dalam merancang e-commerce
serta customization melalui Model Kano. Penelitian ini juga melakukan analisis dengan
Data Flow Diagram (DFD) dan Entity Relationship Diagram (ERD). Setelah itu
melakukan uji validitas sistem dengan menyebarkan kuesioner pada responden terkait
dengan sistem yang dibuat. Hasil penelitian menunjukkan untuk atribut e-commerce yang
diprioritaskan adalah tata letak fungsional dan desain aplikasi, kategorisasi produk, media
promosi, tampilan aplikasi mudah dibaca dan dilihat, konten aplikasi mudah dimengerti,
mencantumkan harga, detail, ukuran dan kebijakan lainnya, terdapat kolom journal,
terdapat kolom shopping order, terdapat kolom point & reward, terdapat kolom
customization, terdapat kontak yang bisa dihubungi, instruksi dalam bertransaksi (FAQ),
informasi term & conditions. Sedangkan untuk hasil atribut customization yang
diprioritaskan adalah kustom lengan, kain, ukuran dan busui/non-busui. Untuk analisis
DFD e-commerce memiliki hingga level 2, dan dari level 2 tersebut di-breakdown
menjadi 6 proses. Sedangkan untuk ERD masing-masing entitas telah dijelaskan mulai
dari deskripi entitas dan deskripsi atribut, dan dijelaskan juga deskripsi antar relasi. Hasil
uji validitas untuk e-commerce sendiri yang menyetujui 88%, sedangkan untuk fitur
customization yang menyetujui 86%. Sehingga hasil tersebut dinyatakan cukup valid dan
dapat dilanjutkan dengan revisi kecil.