Show simple item record

dc.contributor.authorSetyaningrum, Jessica Meilani
dc.date.accessioned2022-10-05T02:59:14Z
dc.date.available2022-10-05T02:59:14Z
dc.date.issued2022-04-19
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/39591
dc.description.abstractIndonesia terus mengalami peningkatan jumlah penduduk yang mengakibatkan bertambahnya jumlah kendaraan. Dari hal tersebut dibutuhkan kekuatan dan keawetan perkerasan jalan raya yang baik agar perkerasan jalan tersebut tidak rusak sebelum waktu layanan. Batu granit memiliki pori yang kecil dan lebih kuat dibandingkan bebatuan lainnya dan pasir Cepu adalah pasir dari alam yang belum diketahui tingkat keefektifitasannya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dari 9 macam variasi substitusi batu granit dan pasir Cepu yang manakah yang paling efektif pada campuran Asphalt Concrete Binder Course. Penelitian ini dilakukan beberapa tahap, pertama yaitu pengujian material, kedua menentukan kadar aspal optimum tiap variasi substitusi campuran dengan batu granit dan pasir Cepu, ketiga pengujian Marshall, Index of Retainded Strength, Indirect Tensile Strength,dan Cantabro, serta pengujian ini memicu persyaratan spesifikasi Bina Marga 2018. Variasi campuran yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari 9 macam variasi campuran yang masing-masing campuran terdiri dari batu granit 0%, dan pasir Cepu (0%, 50%, 100%), batu granit 50%, dan pasir Cepu (0%, 50%, 100%), dan batu granit 100%, dan pasir Cepu (0%, 50%, 100%). Berdasarkan hasil penelitian, hasil pengujian Marshall menunjukkan bahwa penggunaan campuran yang paling baik yaitu pada campuran batu granit 100% dan pasir Cepu 0% dengan nilai Stabilitas = 1346,94 kg, Flow = 3,16 mm, MQ = 426,79 kg/mm, VITM =3,15%, VFWA = 80,71%, VMA = 16,30%, Density = 2,278%. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan AC-BC semakin meningkat seiring bertambahnya campuran batu granit. Nilai Index of Retained Strength (IRS) menunjukkan bahwa campuran batu granit 100% dan pasir Cepu 0% memiliki nilai IRS tertinggi = 98,28%, hal ini menunjukkan bahwa semakin besar campuran batu granit, semakin tinggi durabilitas campurannya. Nilai Indirect Tensile Strength menunjukkan bahwa campuran batu granit 100% dan pasir Cepu 0% memiliki nilai tertinggi sebesar 31,49 kg/cm2 dan nilai campuran batu granit 100% dan pasir Cepu 0% pada pengujian Cantabro Loss sebesar 3,67%. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa campuran yang menggunakan batu granit dapat menambah kekuatan campuran dibandingkan campuran pasir Cepuen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAC-BCen_US
dc.subjectagregat kasar batu graniten_US
dc.subjectpasir Cepuen_US
dc.titlePerbandingan Kinerja Ashpalt Concrete Binder Course (AC-BC) Menggunakan Batu Pecah Clereng dan Batu Granit Asal Tulungagung Sebagai Pengganti Agregat Kasar, Agregat Halus Clereng dan Pasir Cepu Aspal Pertamina 60/70en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record