Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Status Gizi Anak Usia 12-59 Bulan Di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Cilacap Utara 1 Selama Pandemi Covid-19
Abstract
Indonesia masih berusaha menyelesaikan masalah gizi anak
yang meliputi underweight, wasting, dan stunting. Angka wasting dan stunting
harus diturunkan hingga <5% dan 20% menurut Global Action Plan WHO 2025.
Wasting dapat meningkatkan risiko morbiditas dini pada anak dan dapat
berkomplikasi ke stunting. Faktor-faktor yang sebelumnya dianggap berhubungan
dengan status gizi anak seperti pemberian ASI, riwayat infeksi, imunisasi,
pendapatan orang tua, pendidikan, dan pengetahuan vitamin A belum diteliti
selama pandemi COVID-19.
Tujuan penelitian: Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi anak
usia 12-59 bulan di Posyandu wilayah kerja Puskesmas Cilacap Utara 1 selama
pandemi COVID-19.
Metode penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif observasional
dengan desain cross-sectional yang dilakukan selama Bulan Februari-April 2022
di Posyandu wilayah kerja Puskesmas Cilacap Utara 1. Pengambilan data
menggunakan wawancara, kuesioner, dan data buku KIA. Dilakukan analisis
secara univariat, bivariat menggunakan uji Chi-square, dan multivariat
menggunakan uji regresi logistik.
Hasil: Dari 73 responden, sebanyak 13 anak (17,8%) menderita underweight, 23
anak (31,5%) menderita stunting, dan 2 anak (2,7%) menderita wasting. Terdapat
hubungan yang signifikan antara riwayat infeksi dengan status gizi Balita berdasar
TB/U (p=0,030). Terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan ibu dengan
status gizi Balita berdasar TB/U dan BB/TB (p=0,042 dan 0,046). Risiko kejadian
stunting pada dengan riwayat infeksi adalah 3,448 kali (aPOR=3,448; CI 95%:
1,126-10,558). Risiko kejadian stunting dengan pendidikan ibu kurang adalah
7,316 kali (aPOR=7,316; CI 95%: 1,275-41,983). Risiko kejadian gizi kurang baik
dengan pendidikan ibu kurang adalah 4,537 kali (aPOR=4,537; CI 95%: 0,774-
26,593). Selain dua variabel ini memiliki nilai p>0,05.
Kesimpulan: Riwayat infeksi dan pendidikan ibu berhubungan secara signifikan
dan memberikan pengaruh nyata terhadap status gizi anak usia 12-59 bulan.
Collections
- Medical Education [2287]