Studi Etnomedisin Pada Masyarakat Transmigrasi Di Desa Bukit Mas, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi
Abstract
Latar belakang: Etnomedisin merupakan salah satu bidang kajian etnobotani yang
mengungkapkan tentang pengetahuan lokal dari berbagai etnis untuk menjaga
kesehatannya. Penelitian dilakukan pada Masyarakat Transmigrasi di Desa Bukit
Mas, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi dengan beraneka etnis.
Tujuan: Mengetahui apa saja etnomedisin yang dilakukan, bagian tanaman mana
yang digunakan dan apa manfaat kesehatan yang diperoleh.
Metode: Pengambilan menggunakan teknik Purposive Sampling pengambilan data
dengan wawancara secara langsung berdasarkan kuesioner.Analisis data dari hasil
penelitian secara kualitatif dan kuantitatif dalam bentuk tabel kemudian disajikan
secara deskriptif. Tabel berisikan persentase etnik, presentase tanaman, presentase
jenis penyakit, presentase bagian yang digunakan, presentase sumber informasi dan
presentase kebiasaan responden masyarakat transmigrasi di Desa Bukit Mas,
Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.
Hasil: Berdasar dari 55 responden diperoleh 9 etnis, 33kebiasan menggunakan
tanaman dengan 32 manfaat, tanaman yang banyak digunakan palem merah, lidah
mertua, hajuang, sirih dan sapu lidi masing-masing 5,45%. 49 jenis tanaman yang
digunakan sebagai obat dengan 45 manfaat, tanaman yang banyak digunakan
kecombrang, cakar ayam, jeruk kingkit, seduduk dan pudaing masing-masing 4%.
Bagian tumbuhan yang banyak digunakan yaitu daun 52% dan bunga 17%. Manfaat
tumbuhan yang banyak diperoleh yaitu batuk dan demam masing-masing 11%.
Sumber informasi diperoleh dari keluarga/turun temurun 78%, tetangga 16%,
media elektronik/media cetak 6%, dan informasi dari petugas kesehatan 0%.
Kesimpulan:Faktor etnis sangat mempengaruhi kebiasaan dan tumbuhan obat
yang digunakan oleh Masyarakat Transmigrasi di Desa Bukit Mas, Kecamatan
Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.
Collections
- Pharmacy [1444]