Show simple item record

dc.contributor.advisorKuntari, S.Si., M.Sc
dc.contributor.authorIQBAL WIJAYA AJISAPUTRA
dc.date.accessioned2022-09-21T04:29:18Z
dc.date.available2022-09-21T04:29:18Z
dc.date.issued2022-07-29
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/39368
dc.description.abstractTelah dilakukan perbandingan metode gravimetri dan X-Ray Flouresence untuk penentuan silika (SiO2) dalam sampel mortar di Candi Borobudur. Sampel mortar yang digunakan sebanyak tiga sampel dengan kode A1, A2 dan A3. Kadar silika (SiO2) dalam sampel mortar kode A1, A2 dan A3 dengan metode gravimetri berturut-turut adalah 55,82%; 43,21 dan 46,52. Kadar silika (SiO2) dalam sampel mortar kode A1, A2 dan A3 dengan meode X-Ray Flouresence berturut-turut adalah 12,862%; 17,754%; dan 21,878%. Kadar silika dalam mortar berdasarkan literatur 52-66%, kadar yang terhitung dengan metode gravimetri masih dalam range, sedangkan metode X-Ray Flouresence masih jauh dengan range yang ditentukan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectsilika, mortaren_US
dc.subjectgravimetrien_US
dc.subjectX-Ray Flouresence (XRF)en_US
dc.titlePerbandingan Hasil Penentuan Kadar Silika Pada Mortar Dengan Agregat Batuan Andesit Dan Bahan Hidrolik Abu Vulkanik Menggunakan Metode Gravimetri Dan X-Ray Flouresence (Xrf) Di Balai Konservasi Borobuduren_US
dc.Identifier.NIM17231069


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record