Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. Tatang Shabur Julianto., S.Si, M.Si,
dc.contributor.advisorDr. Habibi Hidayat, S.Pd., M.Si,
dc.contributor.authorNOVIANA CANDRA DEWI
dc.date.accessioned2022-09-14T06:30:09Z
dc.date.available2022-09-14T06:30:09Z
dc.date.issued2022-04-08
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/39219
dc.description.abstractAntosianin merupakan senyawa bioaktif yang terdapat pada ubi ungu (Ipomoea batatas L) sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkonversi antosianin menjadi antosianidin dari ekstrak ubi ungu dan uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH dengan fermentasi media ragi tempe (Rhizopus oligosporus). Proses isolasi senyawa dengan metode maserasi etanol teknis 96%. Aktivitas antioksidan paling tinggi yaitu pada sampel fermentasi hari ke 5 ditunjukkan nilai IC50 sebesar 0,024. Identifikasi senyawa dari ekstrak melalui skrining fitokimia. Karakterisasi menggunakan High Performance Liquid Chromatography(HPLC) diperoleh hasil pada ekstrak ubi ungu terdapat kandungan senyawa antosianidin berupa delfinidin, sianidin dan pelargonidin dengan kadar ekstrak ubi ungu non fermentasi 22,576 μg/mL ; 124,390 μg/mL; 10,106 μg/mL, sedangkan kadar ekstrak ubi ungu fermentasi 5 hari 64,773 μg/mL; 999,862 μg/mL; 54,375 μg/mL hal ini dapat diketahui bahwa kadar pada fermentasi 5 hari mengalami peningkatan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAntosianinen_US
dc.subjectIpomoea batatas Len_US
dc.subjectRhizopus oligosporusen_US
dc.titleBiokonversi Antosianin Menjadi Antosianidin Dalam Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatas L.) Dengan Fermentasi Ragi Tempe (Rhizopus Oligosporus)en_US
dc.Identifier.NIM15612120


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record