Persepsi Tokoh Nu Dan Muhammadiyah Kota Yogyakarta Terhadap Konsep Keluarga Sakinah Dalam Pernikahan Lintas Organisasi Sosial Keagamaan
Abstract
Perkawinan adalah sebuah hubungan antara laki-laki dan wanita untuk
membangun sebuah keluarga yang harmonis dan sakinah. Perbedaan kulturkeagamaan dapat berdampak pada keharmonisan rumah tangga, akan tetapi ketikasebuah keluarga sudah mempunyai sebuah prinsip dan pemahaman pada tiap
kultur keagamaan, maka masalah akan teratasi meskipun. Penelitian ini merupanField Research atau penelitian lapangan, yaitu penelitian yang dilakukan di KotaYogyakarta dengan pendekatan normatif hukum islam. Penelitian ini menggalibagaimana pandangan tokoh organisasi sosial keagamaan di Kota Yogyakartamemandang perkawinan yang berbeda kultur keagamaan, yakni pasanganperkawinan NU dan Muhammadiyah serta bagaimana konsep keluarga sakinahbagi pasangan tersebut. Penelitian ini penelitian kualitatif, beserta deskriptikanalitik.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancaraterstruktur terhadap tokoh organisasi sosial keagamaan dari kalangan NU danMuhammadiyah di Kota Yogyakarta. Hasil penelitian tokoh organisasi sosialkeagamaan di kota yogyakarta antara NU dan Muhammadiyah menunjukkanbahwa perkawinan atas pasangan yang berbeda kultur sosial keagamaan dapatmewujudkan sebuah kemaslahatan atau sebuah toleransi yakni kerukunan antarorganisasi sosial keagamaan di indonesia.
Collections
- Islamic Law [646]