| dc.description.abstract | Dluwang Art Jogja merupakan rumah usaha yang bergerak dibidang kerajinan tangan
untuk pasar nasional dan ekspor yang menjual produk seperti tas, sandal, dan topi.
Sebelum pandemi Covid-19 melanda saat ini, rumah usaha ini mempunyai strategi
penjualan untuk meningkatkan penjualan dengan metode offline dengan mengikuti
pameran fisik. Akan tetapi di saat pandemi Covid-19 melanda, rumah usaha ini
beralih dan berfokus pada penjualan online dengan memanfaatkan media online
seperti instagram dan mengikuti pameran online. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui strategi penjualan online dan untuk mengetahui bagaimana kekuatan,
kelemahan, peluang, dan ancaman pada Dluwang Art Jogja dalam meningkatkan
penjualan ekspor di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian
kualitatif, dengan analisis data berupa wawancara dengan pimpinan Dluwang Art
Jogja. Adapun hasil penelitian ini adalah strategi penjualan online yang diterapkan
oleh Dluwang Art Jogja antara lain yaitu melalui media sosial dengan memanfaatkan
fitur seperti feed instagram, bio instagram, instagram story, hashtag, dan direct
message instagram serta juga melalu pameran online. Kemudian adapun kekuatan
yang dihadapi yaitu memiliki kualitas produk yang baik, kelemahan dalam urusan
bahasa, peluang dapat memperluas pasar, serta ancaman terdapat banyaknya pesaing
baru dengan jenis produk yang sama. | en_US |
