Studi Analisis Pencegahan Kecelakaan Kerja Menggunakan Metode Job Safety Analysis Pada Pekerjaan Dinding Penahan Tanah (Studi Kasus : Proyek Pengembangan Gedung Universitas Alma Ata Tahap Ii (Gedung Al Mustofa))

Abstract

Kegiatan pembangunan di Indonesia semakin meningkat seiring pertambahan penduduk. Pertumbuhan disektor konstruksi perlu diimbangi dengan tersedianya tenaga kerja yang memiliki pemahaman dibidangnya dan berkompeten, salah satunya pemahaman tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Faktor keselamatan kerja dalam pekerjaan konstruksi menjadi hal penting untuk terciptanya keberhasilan suatu proyek. Oleh karena itu diperlukan penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK). Dalam SMKK terdapat Rencana Keselamatan Kerja (RKK) yang didalamnya terdapat analisis keselamatan konstruksi atau Job Safety Analysis (JSA), yaitu sebuah analisis pengendalian bahaya pada suatu pekerjaan yang berfokus pada hubungan pekerja, peralatan, tugas, dan lingkungan. Pada penelitian ini, dilakukan penyusunan JSA pada pekerjaan Dinding Penahan Tanah (DPT) proyek Pengembangan Gedung Universitas Alma Ata Tahap II (Gedung Al Mustofa) Yogyakarta. Penyusunan JSA dilakukan secara observasi langsung di lapangan untuk mengidentifikasi urutan pekerjaan secara detail dan potensi bahaya setiap urutan pekerjaan DPT. Dengan berdasar pada hierarki pengendalian, peraturan yang ada, saran dan verifikasi dari tenaga ahli, ditentukan tindakan pengendalian bahaya sebaik mungkin pada setiap pekerjaan. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu form JSA yang diverifikasi oleh tenaga ahli, didapatkan jumlah identifikasi potensi bahaya diperoleh 170 potensi bahaya, semua macam potensi bahaya perlu dilakukan analisis pengendalian. Tindakan pengendalian bahaya sesuai hierarki pengendalian yaitu dengan pengendalian substitusi, pengendalian teknik, pengendalian secara administrasi, dan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). Pada penelitian ini tidak memungkinkan dilakukan pengendalian eliminasi.