Dampak Program Desa Binaan Keluarga Sakinah (Dbks) Dalam Membentuk Keharmonisan Keluarga (Studi Kasus Desa Sendangadi Mlati Sleman)
Abstract
Penelitian ini mengkaji bagaimana Dampak Program Desa Binaan Keluarga
Sakinah (DBKS) di Desa Sendangadi. Program Desa Binaan Keluarga Sakinah
(DBKS) dicanangkan oleh Kemenag untuk seluruh desa, termasuk Desa
Sendangadi. Pelaksanaan program DBKS membutuhkan partisipasi dari
masyarakat Desa Sendangadi dengan banyaknya program yang dijalankan.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana dampak dari program desa
binaan keluarga sakinah dalam membentuk keluarga yang harmonis. Penelitian ini
merupakan penelitian lapangan dengan metode kualitatif dan menggunakan teknik
observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data.
Penentuan subjek penelitian menggunakan teknik triangulasi, sehingga didapat
sumber informan yaitu tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat Desa
Sendangadi. Hasil dari penelitian ini adalah 1). Kegiatan penting dalam DBKS
adalah Program pengajian rutin tingkat pedukuhan pada umumnya dilakukan
setiap satu minggu sekali di setiap pedukuhan. Waktu pelaksanaan pengajian
dilakukan dengan mengikuti jadwal yang telah ada. 2). Dampak pelaksanaan
program DBKS di Desa Sendangadi telah mencapai tujuan yang diharapkan yaitu;
mampu meningkatkan taraf kesakinahan keluarga guna menekan terjadinya angka
perceraian di masyarakat. Pelaksanaan Program DBKS di Desa Sendangadi telah
sesuai dengan petunjuk teknis pelaksanaan DBKS Kanwil Kemenag D.I
Yogyakarta, yaitu tahap pencanangan tahun 2011, pembinaan tahun 2012, evaluasi
tahun 2013.
Collections
- Islamic Law [703]