Analisis Struktur Atas Jembatan Kereta Api Mbeling I Bh.2034 (Structural Analysis Of Mbeling I Railway Bridge Bh.2034)
Abstract
Jembatan merupakan struktur yang menghubungkan wilayah yang terpisah akibat
adanya rintangan, seperti lembah, sungai, jalan raya dan laut. Maka dari itu, keberadaan
jembatan sangatlah penting, begitu pula dengan keberadaan jembatan kereta api. Jembatan
kereta api jenis rangka baja di Indonesia terutama di Provinsi DI Yogyakarta telah banyak
berdiri sejak zaman kolonial Belanda sama halnya dengan Jembatan Kereta Api Mbeling
I BH.2034 ini yang telah berdiri sejak tahun 1886 yang disempurnakan kembali pada tahun
1930 dan 1957. Karena usianya yang sudah melebihi 50 tahun, maka perlu dilakukan
analisis terhadap struktur atas jembatan tersebut untuk mengetahui nilai kapasitas yang
dimiliki jembatan tersebut.
Analisis jembatan kereta api baja ini dapat dilakukan, salah satunya dengan cara
analisa kapasitas tampang dengan menggunakan Standar Perencanaan Struktur Baja untuk
Jembatan (RSNI T-03-2005) serta literasi Metode LRFD dan untuk pembebanan pada
jembatan kereta api ada pada Standar Teknis Kereta Api Indonesia Untuk Struktur Jebatan
Baja 2006 dan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor : PM.60 Tahun 2012 serta beberapa
literasi, dengan bantuan aplikasi SAP2000 v.22 dan Microsoft Excel.
Dari hasil analisis tersebut didapatkan bahwa struktur atas Jembatan Kereta Api
Mbeling I BH.2034 dinyatakan aman yaitu dengan gaya momen maksimal sebesar
1324,405 KNm (beban rangkaian kereta 1 jembatan) dan gaya aksial tarik sebesar
2706,792 KN (beban rangkaian kereta 0,75 jembatan).
Collections
- Civil Engineering [4187]