Analisis Sebaran Pencemaran Timbal (Pb) Di Perairan Pelabuhan Internasional Patimban Subang, Jawa Barat
Abstract
Pelabuhan dalam aktivitasnya mempunyai peran penting dan strategis untuk
pertumbuhan industri dan perdagangan serta merupakan segmen usaha yang dapat
memberikan kontribusi bagi pembangunan nasional. Pembangunan Pelabuhan
Internasional Patimban terletak di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Aktivitas pada
Pembangunan ini berpotensi mencemari lingkungan khususnya menimbulkan
timbal (Pb) diperairan sekitaran proyek pembangunan pelabuhan. Proses
pembangunan pelabuhan tentunya melibatkan banyak alat berat baik itu di darat
maupun dilepas pantai, selain alat berat juga tentunya banyak melibatkan kapal
mulai dari kapal kecil hingga kapal besar pengangkut bahan bangunan lepas pantai.
Timbal merupakan unsur kimia yang sulit terurai dihancurkan. (ATSDR, 2007).
Karena Timbal (Pb) tidak mengalami degradasi, penggunaan timbal sebelumnya
dan terus menerus dapat menyebabkan konsentrasi Timbal (Pb) yang lebih tinggi
pada lingkungan. Oleh karena itu, tujuan pada penelitian kali ini adalah untuk
menentukan kualitas kadar Timbal (Pb) diperairan Pelabuhan Patimban dan
Melakukan analisis serta pemetaan sebaran kandungan Timbal (Pb) diperairan
Pelabuhan patimban. Metode analisis logam berat yang dilakukan berdasarkan pada
dokumen pemantauan lingkungan diperairan pelabuhan patimban yang rutin
dilakukan setiap 3 (tiga) bulan sekali. Pemetaan sebaran konsentrasi Timbal (Pb)
menggunakan software QGIS dan ArcGIS. Hasil pengujian menunjukan besaran
nilai kandungan timbal berkisar <0,001 mg/l – 0,006 mg/l, beradasarkan Peraturan
Pemerintah Nomor 22 tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup lampiran VIII peruntukan perairan pelabuhan
sebesar 0,05 mg/l. kemudian hasil dari pemetaan sebaran kandungan timbal pada
penelitian ini menyatakan bahwa seluruh area penelitian masih dibawah baku mutu.
Collections
- Environmental Engineering [1430]