dc.contributor.advisor | Ridwan SH.,M.Hum | |
dc.contributor.author | Adhimas Yudiar | |
dc.date.accessioned | 2022-05-10T07:19:00Z | |
dc.date.available | 2022-05-10T07:19:00Z | |
dc.date.issued | 2012 | |
dc.identifier.uri | https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/37258 | |
dc.description.abstract | Studi ini bertujuan untuk memberikan gambaran dan informasi penegakan
Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2008 oleh Dinas Pengelolaan Pasar dan Satuan
Polisi Pamong Praja dan hambatan-hambatan yang ditemui dalam
pelaksanaannya. Penelitian ini mengambil lokasi di Kantor Dinas Pengelolaan
Pasar dan dan Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Surakarta dengan
menggunakan jenis penelitian yuridis-sosiologis yang bersifat deskriptif yaitu
penelitian yang bertujuan menjelaskan sesuatu hal seperti adanya. Penelitian ini
menggunakan jenis data primer dan sekunder. Sumber data primer itu diperoleh
melalui wawancara dengan narasumber yang terkait, sedangkan sumber data
sekunder diperoleh dari literature-literatur yang terkait. Teknik pengumpulan data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui studi lapangan dan studi
kepustakaan. Sedangkan teknik analisi data yang digunakan adalah teknik
kualitatif yang meliputi tahap reduksi data, sajian data dan kesimpulan. Dari
penelitian tang dilakukan dapat disimpulkan bahwa Penegakan Peraturan Daerah
Kota Surakarta Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Pedagang Kaki Lima
oleh Dinas Pengelolaan Pasar dan Satuan Polisi Pamong Praja sudah berjalan baik
sesuai norma administrasi negara. Hal ini dikarenakan dilakukan penegakan
peraturan secara preventif dan represif. Dalam penegakan Peraturan Daerah ini
Dinas Pasar dan Satuan Polisi Pamong Praja menemui beberapa hambatan yang
menyebabkan penegakan peraturan menjadi kurang optimal. Hambatan tersebut
berasal dari dalam Pemerintah Kota Surakarta sendiri dan hambatan yang berasal
dari luar. Untuk menangani hambatan itu maka diupayakan memaksimalkan
instrumen dan personil yang ada dan memberikan penyuluhan dan pembinaan
kepada masyarakat tentang kesadaran hukum. Dari hasil penelitian yang telah
didapat tersebut dapat diketahui bahwa penegakan peraturan daerah ini masih
meninggalkan beberapa masalah. Oleh karena itu sangat diperlukan adanya
penambahan sarana dan prasarana personil Dinas Pengelolaan Pasar dan Satuan
Polisi Pamong Praja. | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Indonesia | en_US |
dc.subject | Penegakan Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 3 Tahun 2008 | en_US |
dc.subject | Pengelolaan Pedagang Kaki Lima | en_US |
dc.title | Penegakan Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor 3 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Pedagang Kaki Lima | en_US |
dc.Identifier.NIM | 07410478 | |