Makna Hidup Tunanetra Yang Pernah Mengikuti Rehabilitasi
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana makna hidup pada
tunanetra yang pernah mengikuti rahabilitasi. Mengenai bagaimana tanggapan
tunanetra terhadap ketunanetraan yang mereka alami, tema-tema sentral makna
hidup pada tunanetra, dan juga faktor-faktor yang mempengaruhi makna hidup
pada tunanetra. Subjek dalam penelitian ini adalah tunanetra yang pernah
mengikuti program rehabilitasi di panti rehabilitasi. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pengambilan data melalui
wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menemukan bahwa penyandang
tunanetra dalam menanggapi ketunanetraanya tergantung kepada pemahaman
diri, kesadaran diri, dan penerimaan diri terhadap ketunanetraannya. Pada
umumnya mereka beranggapan bahwa menjadi tunanetra adalah sebuah
penderitaan, tetapi anggapan itu terjadi hanya pada awal mereka menjadi tuna
netra. Optimisme, mengabdi kepada Tuhan, keterampilan pijat, bermanfaat bagi
diri, keluarga dan lingkungan, menjadi tema-tema sentral makna hidup tunanetra
yang pernah mengikuti rehabilitasi. Secara internal faktor yang mempengaruhi
makna hidup tunanetra yang pernah ikut rehabilitasi adalah kesadaran diri,
penerimaan diri, dan kepercayaan diri terkait dengan kondisi diri dan kenyataan
yang ada. Sementara secara eksternal faktor yang mempengaruhi adalah
dukungan keluarga dan sosial, panti rehabilitasi, serta kondisi lingkungan
masyarakat.
Kata kunci : makna hidup, tuna netra, rehabilitasi
Collections
- Psychology [2173]